17 Fungsi Perintah Command Prompt (CMD)

Pada dasarnya pengguna komputer terutama yang menggunakan sistem operasi windows harus mengetahui apa itu command prompt. Hal ini bertujuan ketika sistem operasi yang kita gunakan mengalami masalah, kita tetap dapat mengakses file penting dan memperbaiki komputer tersebut.

Untuk mempelajari command prompt kita harus tahu : apa itu command prompt (CMD) ?, apakah fungsi command prompt (CMD) ?, cara membuka command prompt (CMD), fungsi perintah command prompt (CMD), dan contoh penggunaanya.

Apa Itu Command Prompt (CMD)?


Command Prompt atau CMD adalah aplikasi command line interpreter (CLI) yang ada didalam sistem operasi Windows. CLI itu sendiri merupakan sebuah program yang membaca perintah atau instruksi textual dari pengguna untuk mengerjakan tugas tertentu.

Ketika pengguna mengakses komputer menggunakan CMD hasil yang ditampilkan akan berupa informasi berbasis teks seperti gambar diatas. Dan yang perlu di perhatikan disini adalah jangan sampai terjadi salah ketik perintah yang akan menyebabkan terhapusnya file penting yang seharusnya tidak ingin kita hapus.

Apakah Fungsi Command Prompt (CMD) ?

Pada umumnya command prompt sering digunakan untuk mengecek suatu koneksi sebuah jaringan komputer dengan cara melakukan perintah Ping IP. Selain itu, fungsi mempelajari command prompt agar kita dapat :

  • Mendeteksi virus, memisahkan virus dengan file yang telah diinfeksinya, dan mencari file induk virus.
  •  Memeriksa kondisi harddisk dan memperbaiki jika terdapat bad sector
  • Menghentikan aplikasi secara paksa
  • Mengecek status aktivasi windows 
  • Menyembunyikan file
  •  Memeriksa baterai laptop
  •  Mematikan komputer dll

Cara Membuka Command Prompt (CMD)

Cara membuka command prompt di komputer sangat mudah yaitu dengan cara :

  1. klik START →  Run, lalu ketik cmd → OK
  2. atau dengan perintah cepat yaitu tekan tombol lambang Windows + R pada keyboard lalu ketik cmd → OK

Sangat mudah bukan untuk mengakses cmd pada pc atau laptop yang kita gunakan.

Fungsi Perintah Command Prompt (CMD)

Perintah-perintah pada command prompt umumnya di tulis dalam bentuk kode. Tetapi, kode atau perintah tersebut belum tentu dapat digunakan dalam semua versi windows. Berikut beberapa kode pada CMD beserta fungsinya.

Perintah / Kode

Fungsi

Versi windows

assoc

Memeriksa ekstensi file yang diasosiasikan dengan sebuah jenis file

Semua versi setelah Windows 98

at

Mengotomatisasi berbagai perintah lainnya pada waktu yang ditentukan.

Windows 2000 dan XP

attrib

Mengubah attribute file

Semua versi

bootsect

 

Memperbarui master boot code dalam partisi hard drive

Semua versi setelah Windows 98

chdir

 

perintah ini digunakan untuk kembali ke direktori yang dibuka sebelumnya

Semua versi Windows

chkdsk

 

Memeriksa status hard drive Anda. Membetulkan hard drive yang error karena bad sector

Semua versi Windows

cmdkey

 

Membuat, menghapus, atau melihat username dan password yang digunakan untuk login ke komputer

semua versi setelah Windows XP

defrag

 

Melakukan optimasi hard drive

Semua versi Windows

del

 

Menghapus sebuah file dari direktori 

Semua versi Windows

dir

Melihat daftar file dan sub-direktori yang ada di dalam sebuah direktori

Semua versi Windows

driverquery

 

Menampilkan daftar driver yang di-install di komputer atau laptop

Semua versi Windows

exit

 

digunakan untuk keluar dari Command Prompt atau menutup proses batch script yang sedang berjalan

Semua versi Windows

ipconfig

 

Menampilkan informasi tentang pengaturan jaringan yang ditentukan untuk komputer atau laptop

Semua versi Windows

ping

Menguji koneksi jaringan

Semua versi Windows

recover

 

Jika hard drive mengalami kerusakan, Anda dapat mencoba untuk mengembalikan data di dalamnya dengan perintah recover.

Semua versi setelah Windows 98

schtasks

 

memiliki fungsi yang sama seperti perintah at , tetapi syntax-nya berbeda:

Semua versi setelah Windows XP

sfc

 

Mencari dan mengganti file sistem Windows dengan versi yang benar

Semua versi setelah Windows 98

Selain kode perintah diatas, masih terdapat banyak kode perintah yang digunakan dalam command prompt.

Contoh Penggunaan Command Prompt

Hal yang paling membuat kita jengkel ketika file yang sangat penting pada komputer atau flashdisk terserang oleh virus. contohnya adalah ketika file tersebut disembunyikan oleh virus, maka untuk mengatasi permasalahan tersebut dapat menggunakan code cmd dengan cara sebagai berikut :

  •  Colokkan flashdisk pada komputer atau laptop
  • Lihat lokasi flashdisk, jika terdeteksi di G maka ketikkan G: pada CMD sehingga muncul G:\>
  • Ketik perintah attrib – s – h – r  .*.  /s /d kemudian Enter

Keterangan :

  1. -s adalah perintah menghilangkan attribut pada sistem file
  2.  -h adalah perintah menghilangkan attribut pada hidden file
  3.  -r adalah perintah menghilangkan attribut pada read only file
  4. *.* adalah eksistensi untuk semua file (contoh : jpg, png, mp3, mp4)
  5.  /s adalah sub directory
  6.  /d adalah directory

Setelah mempelajari sebagian perintah command prompt diatas, tentunya anda sudah paham fungsi dan bagaimana cara mengunakanya. Jadi, jangan sampai salah mengetikkan perintah yang akan mengakibatkan hilangnya file penting pada perangkat anda.